Hubungi kami

Ada beberapa sembilaners bertanya-tanya apa itu MCT ?

MCT (Medium Chain Triglyceride) merupakan kelompok lemak unik yang mengandung asam lemak dengan rantai karbon C6-C10 yang bersifat jenuh (asam kaproat, kaprilat, kaprat, dan Iaurat). MCT mulai beredar dan dipasarkan pada tahun 1955 dan meningkat pemakaiannya disebabkan sifatnya yang unik.

Sejak tahun 1950-an MCT Oil sudah dikenal, digunakan sebagai pengobatan untuk pasien dengan gangguan penyerapan lipid. Kemudian tahun 1994, MCT telah digunakan pada produk pangan dan masuk dalam kategori Generally Recognized as Safe (GRAS) oleh Food and Drug Administration (FDA).

MCT juga terbukti membantu sebagai energy booster bagi pelaku intermittent fasting, apalagi bagi pemula, agar terhindar dari rasa lemas dan tidak bertenaga karena tubuh perlu waktu untuk beradaptasi yang awalnya mengandalkan gula sebagai sumber tenaga.

Berikut manfaat MCT :

1. Menurunkan Berat Badan Berlebih

MCT dapat meningkatkan jumlah kalori dan lemak yang dibakar oleh seseorang yang memiliki berat badan berlebih. Inilah alasan mengapa MCT dipercaya bisa mencegah obesitas dan merangsang penurunan berat badan.

MCT juga bisa meningkatkan jumlah hormon yang mampu menurunkan nafsu makan dan membuat seseorang merasa kenyang dalam waktu lebih lama.

2. Menurunkan kolesterol

MCT  juga berpotensi bisa menjaga kesehatan jantung dengan menurunkan kadar kolesterol di dalam tubuh. Berdasarkan sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal Lipids, sekitar 40 partisipan wanita berhasil mengalami penurunan LDL dan peningkatan HDL setelah mengonsumsi minyak kelapa yang mengandung MCT, dibandingkan dengan partisipan lain yang mengonsumsi minyak kedelai sambil menjalani diet rendah kalori.

Namun, studi tersebut tidak memperhatikan MCT secara spesifik. Masih dibutuhkan riset lebih lanjut untuk membuktikan fungsi MCT yang satu ini.

3. Menurunkan kadar gula darah

Selanjutnya, MCT juga dianggap bisa menurunkan kadar gula darah dan berpotensi bisa berdampak baik pada manajemen diabetes. MCT juga mampu meredakan berbagai faktor risiko diabetes, termasuk resistensi insulin, pada sekelompok pasien diabetes tipe 2.

4. Sumber Energi Yang Baik

Tubuh dapat menyerap MCT lebih cepat dibandingkan trigliserida rantai panjang atau long-chain trygliceride (LCT), yang mengandung lebih banyak karbon di dalam rantai asam lemaknya.

Sebab, MCT dapat bergerak lebih cepat dari usus ke hati dan tidak membutuhkan pemecahan cairan empedu.  

Di dalam organ hati, lemak dipecah untuk digunakan sebagai energi atau disimpan sebagai lemak tubuh. Karena MCT lebih mudah masuk ke dalam sel tanpa dipecah, mereka dapat digunakan sebagai sumber energi secara langsung.

5. Melawan Pertumbuhan Jamur dan Bakteri

MCT diyakini memiliki senyawa anti mikroba dan anti jamur. Sebuah studi yang dipublikasikan Journal of Medicinal Food menjelaskan bahwa minyak kelapa yang mengandung MCT mampu mengurangi pertumbuhan jamur Candida albicans sebanyak 25 persen.

Masih dari studi yang sama, minyak kelapa yang mengandung MCT juga mampu mengurangi pertumbuhan bakteri Clostridium difficile.

Sayangnya, studi tersebut masih bersifat in vitro (tabung) atau baru dilakukan pada hewan uji saja. Masih dibutuhkan penelitian lain yang langsung melibatkan manusia sebagai partisipannya untuk membuktikan fungsi MCT tersebut.

6. Membantu Tubuh Beradaptasi

Tubuh dan otak yang selama ini telah terbiasa tergantung dengan gula sebagai sumber energi, tentu butuh waktu dalam beradaptasi bagi tubuh untuk mengganti sumber energi dari keton (lemak tubuh yang dipecah). MCT hadir untuk membantu proses adaptasi ini agar seseorang tetap dapat beraktifitas seperti biasa tanpa terganggu oleh rasa lemas dan tidak bertenaga.

7. Membantu Bagi Pelaku Intermitten Fasting

MCT juga terbukti membantu sebagai energy booster bagi pelaku intermittent fasting. Apalagi bagi pemula, agar terhindar dari rasa lemas dan tidak bertenaga karena tubuh perlu waktu untuk beradaptasi yang awalnya mengandalkan gula sebagai sumber tenaga.

8. Menyehatkan Jantung dan Terhidar Dari Penyakit Degeneratif

Meskipun minyak MCT sebagian besar terdiri dari lemak jenuh, beberapa orang menganggapnya menyehatkan jantung, penelitian menunjukkan bahwa MCT mungkin menawarkan efek perlindungan pada kesehatan jantung dengan meningkatkan profil lipid serum

MCT juga dapat membantu kesehatan seseorang agar terhindar dari penyakit tidak menular, seperti : diabetes, stroke, kolesterol dan lainnya.

9. Membantu Program Diet

MCT populer di kalangan atlet dan orang-orang yang mengikuti diet rendah karbohidrat atau ketogenik, karena MCT diyakini yang dapat membantu sebagai sumber energi.

Mungkin saat ini belum banyak masyarakat yang paham arti pentingnya MCT bagi kesehatan. Saat ini kita beruntung karena telah banyak beredar di pasaran MCT dalam bentuk serbuk (powder) atau masyarakat menyebutnya sebagai MCT powder. Hal ini sangat membatu dari segi kepraktisan masyarakat dalam rangka meningkatkan pola hidup sehat.

sumber : Berbagai sumber

sumber foto : pexels,com

Translate »